Walking Red Flag?

Walking Red Flag?

Red flag merupakan sebuah tanda yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang berbahaya. Red flags dapat terlihat dalam berbagai jenis hubungan dengan orang lain. Namun red flags juga bisa ditemukan dalam diri sendiri lho Kleezen! 

 

Red flags dalam diri sendiri sering tidak disadari dan malah menjadi sebuah kebiasaan maka dari itu dalam kehidupan sehari-hari walking red flag bisa diartikan sebagai satu tanda kebiasaan atau perilaku seseorang yang menunjukkan bahwa kebiasaan/ perilaku diri orang itu dapat berbahaya baik bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain di sekitarnya.

 

Red flag bagi diri sendiri bisa mencakup sifat, sikap, termasuk juga tindakan kita yang berpotensi menimbulkan dampak negatif.

 

Berikut ini beberapa contoh red flags dalam diri sendiri:

  • Menggantungkan nilai diri pada perkataan atau validasi dari orang lain

Kita memang perlu menghargai pendapat orang lain tapi agar hidup kita tidak ditentukan dari penilaian orang lain saja maka kita perlu memahami nilai diri kita yang sebenarnya terlebih dulu. 

 

  • Suka mengkritik diri secara berlebihan

Terkadang kritikkan terpedas bisa datang dari pemikiran kita sendiri lho. Memiliki kebiasaan mengata-ngatai diri sendiri hingga menyakiti perasaan atau bahkan fisik kita sendiri dapat berdampak buruk untuk kesehatan mental kita. Maka dari itu, jika kamu melihat ada kesalahan/ kekurangan dalam diri kamu, lebih baik ucapkan kata-kata yang membangun untuk dirimu sendiri dan coba memaksimalkan kelebihan kamu ya.

 

  • Terlalu takut salah

Memang kita perlu berhati-hati tapi jika kita terlalu banyak berasumsi memikirkan hal-hal terlalu jauh dan yang belum tentu 100% terjadi maka kita perlu ubah fokus kita pada hal-hal yang bisa kita kendalikan supaya kita bisa terus berkembang.

 

  • Merasa diri paling benar

Sehebat apapun kita, ingatlah kita tetaplah manusia yang tidak sempurna yang tidak pernah luput dari kesalahan secara sengaja ataupun tidak. Jadi belajarlah untuk menghargai orang lainnya juga ya.

 

  • Tidak memahami batasan 

Kita perlu punya batasan toleransi sampai mana orang lain boleh memperlakukan kita supaya kita tidak menjadi people pleaser dan korban manipulasi melainkan dapat memiliki hubungan intrapersonal yang sehat. Begitu juga sebaliknya kita juga perlu menghargai batasan orang lain atas kita agar kita dapat memiliki hubungan interpersonal yang sehat.

 

Kalau kamu merasa butuh tempat bercerita atau bantuan dari psikolog, kamu bisa loh bercerita dengan psikolog Klee! Gunakan kode voucher "MULAIDARIKAMU" untuk dapatkan potongan harga sebesar 50%! 

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.